Integrasi Pendidikan Islam Multikultural dalam Sistem Sosial Pesantren Hidayatullah Bengkulu dan Implikasinya terhadap Pelestarian Budaya Lokal
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Purpose – Hidayatullah Boarding School in Bengkulu integrates multicultural Islamic education to address globalization challenges and preserve local culture. This study examines the incorporation of multicultural values into its curriculum and their impact on local traditions.
Method – This qualitative case study involves school leaders, teachers, students, and community figures, selected for their roles in implementing multicultural education. The selection process aimed for diverse representation, though further refinement could provide a more comprehensive understanding.
Findings – The school combines Islamic teachings with local traditions, such as regional dance, handicrafts, and the Tabot festival, to promote cultural awareness. While students actively engage in cultural activities, the study’s limitations include focusing on one institution and a small sample size. Future research should include multiple schools and use mixed methods for broader applicability.
Research Implications – The integration of multicultural values through local cultural practices strengthens students' connection to their heritage, fostering inclusivity and tolerance. The study promotes respect for cultural diversity and appreciation for local traditions amidst globalizations.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
References
- Andriani, M. (2021). Pendidikan Multikultural dan Identitas Budaya Lokal: Peran Pondok Pesantren dalam Menjaga Budaya di Era Globalisasi. Jurnal Pendidikan dan Masyarakat, 33(4), 310-323.
- Arifin, Z. (2020). Pendidikan Multikultural di Pondok Buntet Pesantren: Menciptakan Lingkungan Inklusif. Jurnal Pendidikan Islam, 25(3), 210-225.
- Cahyono, H., 2017. Pendidikan Multikultural di Pondok Pesantren: Sebagai Strategi dalam Menumbuhkan Nilai Karakter. At-Tajdid, 1(1), pp. 26-.
- Damanik, A.Z., Awalia, A.A., Nadzifah, N., Juniarti, R. & Anshori, D.M., 2024. Peran Pondok Pesantren Kebudayaan dalam Menjawab Fenomena Krisis Identitas Budaya [The Role of Cultural Islamic Boarding Schools in Responding to the Phenomenon of Cultural Identity Crisis]. Aspirasi: Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat, 2(5), pp. 110-124. Available at: https://doi.org/10.61132/aspirasi.v2i5.1029
- Dwi, M. & Maskuri, M., 2023. Pengembangan kelembagaan pondok pesantren berbasis kualitas. Jakarta: Penerbit Pendidikan.
- Hair, M.A. & Wahyuni, S., 2023. Desain Pendidikan Agama Islam Multikultural di Pondok Pesantren Ziyadatut Taqwa Pamekasan. Jurnal Penelitian dan Pemikiran Keislaman, 10(4), p. 394.
- Hermanto, B. (2022). Pendekatan Perkembangan Moral Kognitif (Cognitive Moral Development Approach) Dalam Pendidikan Karakter Siswa. Jurnal 113 Pendidikan, 1(1). https://ypair.net/ojsypair/index.php/JP_YPAIR/
- Khoiriyah, A., 2023. Pendidikan agama dan pengajaran multikultural dalam pesantren. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 10(2), pp. 55-62.
- Khoiriyah, A., 2023. Pendidikan Pesantren dalam Pengembangan Nilai-Nilai Multikultural. Tarbiyatuna, 7(1), p. 71.
- Latifa, N., M.F., S.R., & H.L., 2020. Pendidikan berbasis multikultural di Indonesia: Integrasi agama dan budaya dalam masyarakat. Jurnal Pendidikan Islam, 12(1), pp. 13-22.
- Ma’arif, M.A. & Arifin, 2022. Pendidikan Agama: Membangun Pandangan dan Sikap Menghormati Perbedaan. Institut Pesantren Kh. Abdul Chalim Pacet Mojokerto.
- Muchasan, A., 2018. Keberagaman pemikiran dan ijtihad dalam pendidikan pesantren: Toleransi dan pembelajaran tanpa pemaksaan. Jurnal Pendidikan Islam, 5(2), pp. 123-135.
- Muchasan, A., 2018. Pendidikan multikultural di pesantren: Toleransi dan moderasi dalam kehidupan santri. Yogyakarta: Penerbit Pesantren.
- Mujamil Qomar, 2021. Moderasi Islam Indonesia. IRCiSoD. Available at: https://books.google.co.id/books?id=ZygSEAAAQBAJ.
- Murdiyanto, E. (2020). Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Aplikasi disertai Contoh Proposal. Yogyakarta: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarkat (LP2M) Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta Press.
- Nasihin, Husna, & Puteri Anggita Dewi, 2019. Tradisi Islam Nusantara Perspektif Pendidikan Multikultural. Islam Nusantara, 03(02), pp. 417-438.
- Padli, E., 2023. Pendidikan Multikultural Pesantren di Indonesia. Fikroh: Jurnal Studi Islam.
- Padli, E., 2023. Pesantren sebagai lembaga pendidikan multikultural dan perdamaian. Jurnal Pendidikan Islam, 17(4), pp. 234-245.
- Rahman, A. (2022). Legitimasi Keragaman Etnik dan Budaya dalam Pendidikan Multikultural Pondok Pesantren. Jurnal Studi Sosial dan Budaya, 29(1), 78-89.
- Rifa’i, M. & Khaeriyah, E., 2019. Pesantren dan pendidikan multikultural: Konsep kajian dan keteladanan dalam interaksi sosial. Jurnal Pendidikan Islam, 1(1), pp. 45-60.
- Sarnita & Andaryani, E.T., 2023. Pertimbangan Multikultural dalam Pengembangan Kurikulum untuk Menghadapi Keanekaragaman Siswa [Multicultural Considerations in Curriculum Development to Face Student Diversity]. Jurnal Pendidikan Indonesia, 4(11). DOI: 1183.
- Suheri, S. & Nurahmawati, S., 2018. Program pendidikan multikultural di pesantren Kauman sebagai model pendidikan inklusif. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 21(3), pp. 145-153.
- Suheri, S. & Nurrahmawati, Y.T., 2018. Model Pendidikan Multikultural di Pondok Pesantren. Jurnal Pedagogik, 5(1), pp. 32-46. Available at: https://ejournal.unuja.ac.id/index.php/pedagogik.
- Sukardi, S. (2021). Pondok Pesantren dalam Menjaga Kearifan Lokal di Era Globalisasi. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 38(2), 145-159.
- Sulaiman, A. (2020). Model Pendidikan Multikultural di Pesantren Tradisional Nahdatul Ulama: Akidah dan Privasi sebagai Rahmat bagi Seluruh Alam. Jurnal Islam dan Pendidikan, 17(1), 95-108.