Strategi Pola Komunikasi Keluarga Katolik di Era Digital

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Benny Ariandi Tampubolon
Benny Ariandi Tampubolon

Abstract

Purpose – This research aims to examine Catholic families' strategies in building effective communication patterns and educating their children with moral, intellectual, and religious values in the digital era.
Method – The method used is qualitative research with observation, interviews, and documentation conducted at Stasi Santo Matias Rasul Simpang Empat Paroki Santo Pius X Aek Kanopan. Primary data was obtained from interviews and direct observation of the family, while secondary data was obtained from relevant literature.
Findings – The research findings show that Catholic parents play an important role as faith educators by encouraging participation in mass celebrations and religious activities, and teaching the importance of prayer both individually and corporately. In addition, parents as providers of love teach good manners, respect for others, and responsibility through modeling good actions. Parents also serve as role models in communication by teaching good and polite ways to communicate, and building openness in communication to create a good relationship between parents and children.
Research Implications – The implication of these findings is that the strategies implemented by Catholic parents can shape children's characters into independent and qualified individuals in the future. By implementing these strategies, Catholic families can create harmonious communication and support the moral, intellectual, and spiritual development of their children in facing the challenges of the digital era.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Tampubolon, B. A., & Tampubolon, B. A. (2024). Strategi Pola Komunikasi Keluarga Katolik di Era Digital. Nusantara: Jurnal Pendidikan Indonesia, 4(3), 794–805. https://doi.org/10.14421/njpi.2024.v4i3-13

References

  1. Alamsyah, I. L., Aulya, N., & Satriya, S. H. (2024). Transformasi Media dan Dinamika Komunikasi dalam Era Digital: Tantangan dan Peluang Ilmu Komunikasi. Jurnal Ilmiah Research Student , 1(3), 168–181.
  2. Alia, T., & Irwansyah. (2018). Pendampingan Orang Tua pada Anak Usia Dini dalam Penggunaan Teknologi Digital. A Journal of Language, Literature, Culture and Education, 14(1), 65–78.
  3. Cherni, R. (2019). Strategi Komunikasi dalam Meningkatkan Konflik Rumah Tangga Mengenai Perbedaan Tingkat Penghasilan di RT.29 Samarinda Semarang. EJournal Ilmu Komunikasi, 1(1), 212–227.
  4. Fensi, F. (2018). Membangun Komunikasi Interpersonal Orang Tua Dengan Anak Dalam Keluarga. Jurnal Pengabdian Dan Kewirausahaan, 1(1), 47–55. https://doi.org/10.30813/jpk.v1i1.1005
  5. Fransiskus, P. (2019). Seruan Apostolik Pascasinode Christus Vivit (Kristus Hidup) (Seri Dokumen gerejawi. Seruan Apostolik Pascasinode Christus Vivit (Kristus Hidup) (Seri Dokumen Gerejawi No.109), Diterjemahkan Oleh Agatha Lydia Natania (Jakarta: Dokumentasi Dan Penerangan KWI, 2019), 1–130.
  6. Gushevinalti, G., Suminar, P., & Sunaryanto, H. (2020). Transformasi Karakteristik Komunikasi Di Era Konvergensi Media. Bricolage?: Jurnal Magister Ilmu Komunikasi, 6(01), 083. https://doi.org/10.30813/bricolage.v6i01.2069
  7. Hasnunidah, N., Pd, S., & Si, M. (2017). Metodologi Penelitian Pendidikan.
  8. Hewen, A. M. dan Y. P. (2022). Cinta Kasih Suami-Istri Sebagai Fondasi Suatu Uraian Moral Kristiani menurut Paus Fransiskus dalam Seruan Apostolik Amoris Laetitia. 19(2).
  9. Juanda, J. (2018). Membangun komunikasi suami istri. 2(1), 1–7.
  10. Kaukab, M. E., & Hidayah, A. (2020). Strategi Komunikasi Politik Amerika Serikat dalam Memanfaatkan Hollywood sebagai Media untuk Memperkuat Dominasi Global. Resolusi: Jurnal Sosial Politik, 3(2), 89–97. https://doi.org/10.32699/resolusi.v3i2.1387
  11. Kurniadi, B. B., Fajariyanto, T. C., & Br Ginting, Y. A. (2022). Pelaksanaan Pendidikan Iman Anak oleh Orangtua di Paroki Santo Yosef Delitua. Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH), 4(2), 415–433. https://doi.org/10.37364/jireh.v4i2.119
  12. Laka2, L. (2018). Pastoral Keluarga Dalam Upaya Membangun Family Resiliency1 Oleh: 23–33.
  13. Manurung, K. (2021). Strategi Orang Tua Kristen Dalam Membangun Disiplin Anak. Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen, 3(1), 22–39. https://doi.org/10.35909/visiodei.v3i1.177
  14. Marfu’ah, U. (2018). Strategi Komunikasi Dakwah Berbasis Multikultural. Islamic Communication Journal, 2(2), 147. https://doi.org/10.21580/icj.2017.2.2.2166
  15. Marta, R. F., Fernando, J., & Kurniawati, L. S. M. W. (2020). Tinjauan Peran Komunikasi Keluarga Pada Kinerja Public Relations Melalui Konten Laman Resmi Media Family Roles Communication Review on Public Relations Activity. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 18(01), 30–42.
  16. Mazdalifah, M., & Moulita, M. (2021). Model Pengawasan Orang Tua Terhadap Penggunaan Media Digital Anak. Jurnal Pustaka Komunikasi, 4(1), 105–116. https://doi.org/10.32509/pustakom.v4i1.1316
  17. Nama, L., & ApriantI, K. (2022). Pengaruh Pola Komunikasi Orang Tua Dengan Anak Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik (Pak) Kelas V Sd Negeri Waisumar, Sumba Tengah, Nusa Tenggata Timur. Faktor?: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 9(1), 63. https://doi.org/10.30998/fjik.v9i1.9986
  18. Saingo, Y. A. (2023). Peran Orang Tua dalam Memotivasi Remaja Untuk Aktif Beribadah. 3(2), 174–191.
  19. Sihombing, E. S., Gumilar, J. F., & Daslan, M. (2024). Peran Gereja Dalam Membangun Komunikasi Sosial Melalui Terang Dekrit Inter Mirifica. 5(1), 51–66.
  20. Tibo1, P. (2018). Praktik Hidup Doa Dalam Keluarga Sebagai Gereja Rumah Tangga. VI(62), 69–92.
  21. Widyawati, F. (2023). Perempuan Dalam Gereja Katolik Keuskupan Ruteng.
  22. Wijoyoko, G. D. (2023). Memaknai Pendidikan Keluarga Katolik Ditinjau Dari Dokumen Familiaris Consortio. 2(2).